Anggiasari Mawardi desainer hijab lulusan dokter gigi

Anggiasari Mawardi dikenal yang merupakan desainer busana muslim pendatang baru dgn ciri khas design bernuansa bold. Karyanya mulai sejak dikenal terutama sejak menciptakan buku berjudul 'Let's Talk About Blazer for Muslimah' di 2013 & bergabung dgn Asosiasi Perancang Pembisnis Mode Indonesia (APPMI). Sebelum ternama seperti kini, perempuan yg akrab disapa Anggi itu pasti mengalami proses yg salah satunya tidak jarang diremehkan dikarenakan tak mempunyai latar belakang pendidikan didunia fashion.

Ya, sebelum jadi perancang busana, Anggi berprofesi sbg dokter gigi di Bandung, jabar. Perempuan lulusan Fakultas Kedokteran Gigi Kampus Padjadjaran itu pula sudah membawa Spesialis Konservasi Gigi supaya kariernya makin berkembang. Tidak disangka, sesudah lulus bukannya jadi dokter gigi dia malah terjun jadi desainer busana muslim.

Kariernya sbg perancang diawali dgn mengikuti pameran dokter gigi yg sediakan area buat jual busana. Dia berjualan ditemani sang ibunda, Isye, yg memang lah berprofesi yang merupakan desainer sejak 1987 & telah tidak jarang menerima penawaran seragam utk perusahaan atau blazer untuk dipasarkan. Bakat tersebut mengalir ke Anggi & dia juga telah mampu membuat desain busana sendiri sejak umur 17 thn.

Rupanya design Anggi tidak sedikit diminati & hal tersebut menciptakan perempuan berdarah Bandung ini mulai sejak konsentrasi mendirikan merek. Anggi baru rilis label perdananya bersama nama 'Anggia Handmade' di 2011 dulu. Seiring berjalannya disaat, nama Anggi mulai sejak dikenal & makin terkenal di kalangan desainer jilbab.

Disaat itulah Anggi mulai sejak diremehkan sebanyak orang di sekitarnya. "Banyak yg meremehkan & mempertanyakan Anggi kok sanggup serentak banget naiknya padahal pendidikan dokter gigi menjadi dianggap masihlah baru yg nggak mampu apa-apa, padahal business seperti ini bukan baru untuk Anggi hanya kan Anggi nggak bisa jadi menjelaskannya ke seluruh orang," ucap Anggi terhadap Wolipop sekian banyak dikala dulu di kantor Wolipop, Jakarta Selatan.

Anggi mengaku dia menuntut ilmu fashion benar-benar dengan cara otodidak tapi bukan berarti tak ahli dalam membuat design. Cara memakai jilbab pashmina Sejak mungil dirinya pula telah mampu membuat rancangan biarpun tetap belum dalam wujud sketsa halus seperti waktu ini. Belum ditambah lingkungan keluarga yg memang lah bergelut didunia fashion.

Biar tak diremehkan lagi, perempuan kelahiran 5 Nopember 1981 ini memutuskan buat mengikuti kursus singkat bersama desainer Deden Siswanto. Saat Ini kursus tersebut tetap terjadi demi meningkatkan kemampuannya di industri fashion sumber wlolipop detik

Hijaber ini ingin merambah dunia tarik suara

Aktivitasnya di dunia modeling berjalan tatkala seputar satu thn. Seterusnya di 2013, dirinya mesti pindah keluar negara utk menyambung pendidikan ke Kampus Hannover, Jerman. Semenjak masuk kuliah, automatic kegiatannya sbg model mandek & beliau serta ke luar dari Zaura.

Utk isikan disaat kosong dikala kuliah, Suara sempat coba terjun ke dunia fashion bersama launcing label busana muslim dengan cara independen. Tetapi tak terjadi dgn baik sebab nyatanya dia belum sanggup membagi dikala antara kuliah, business, & masih memeprtahankan eksistensinya yang merupakan . Ketika itu dia serta tetap kontrak yang merupakan merk ambassador dari label jilbab lokal, Moshaict.

Kolaborasi antara Suara & Moshaict dulu sejak mulai berkembang tidak cuma lagi jadi merk ambassador tetapi desainer scarf. Ya, Suara baru saja launcing scarf bersama label 'Na Puspita' di Pebruari 2015. Proyek peluncuran scarf tersebut baru digarap di Januari 2015

Indah Suara Puspita ialah salah satu hijabers Indonesia yg terkenal yang merupakan fashion blogger. Sekarang Ini namanya tidak cuma dikenal yang merupakan penyanyi pendatang baru tetapi pun pemilik merk scarf dgn nama 'Nada Puspita'. Sebelum terkenal di industri fashion & musik seperti waktu ini, Indah pernah juga dikenal juga sebagai model busana muslim.

Popularitas yg dimilikinya kini awalnya berkat posting blog & pamer poto padu padan busana di internet. Perempuan yg akrab disapa Suara itu mengaku telah posting blog sejak duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA) di 2009. Mulanya menciptakan blog sebab pekerjaan dari guru tetapi sebab meraih nilai bagus, dia merasa semangat menyambung posting blog.

Sejak mula-mula menciptakan blog, perempuan 22 th itu telah konsentrasi di bagian fashion. Dia pula senantiasa teratur jalankan up date kepada blog pribadinya. Sesudah lulus SMA, Suara makin aktif blogging & di 2012 beliau mulai sejak terjun ke dunia modeling.